Rabu, 23 Juli 2008

a brief to Mercedes

sekelumit tentang bus berlogo bintang

nomenklatur chassis bus hino

hino-yang sesuai namanya yang berarti sayap- akhir-akhir ini bagaikan seekor burung yang terbang ke angkasa. namanya sudah cukup familiar bagi operator dan penumpangnya. mungkin rekan-rekan sudah pernah menyicipi naik busnya bahkan pernah nyetir sendiri.

ada beberapa varian yang beredar di indonesia, baik itu mesin depan atau belakang sesuai dengan kebutuhan yang sesuai dengan kondisi alam di Indonesia. penamaan ini standar digunakan oleh pabrikan-pabrikan bus lainnya, seperti tipe chassis, peletakan motor penggerak, jenis motor peggerak, beban dan lain-lain.

Kolom I : penempatan motor penggerak. R = mesin diletakkan di belakang, A=mesin diletakkan di depan.

Kolom II : K, Drive = 4x2, Chassis=with frame, Type Suspension=Leaf Spring, Panjang=lebih dari 9 meter

Kolom III dan IV : Kode Motor ; 8J = menggunakan motor type J 08E

Kolom V : Panjang Wheelbase, S=6meter sampai 6,249 meter

Kolom VI : Kode Modifikasi ; K hingga R = stir kanan modifikasi pertama, S hingga Z = stir kiri modifikasi pertama

Kolom VII : Peruntukkan Body, A=Standard, L=Lower Floor, U=Kick Up

Untuk mesin sendiri antara R235 dan R260 dibedakan J08E - UG (low performance/235) dan J08E - UF(high performance/260). kedua type tersebut sama2 menggunakan mesin J08E.

Perbedaan R235/260 dengan RG

Hino seri terbaru dari segi teknis frame berbeda dengan seri sebelumnya, jika sebelumnya datar maka kali ini, hino menggunakan chassis berundak untuk meningkatkan kenyamanan. selain itu jejak lebar ban depan juga diperlebar dari sebelumnya 1920mm menjadi 2040mm, atau lebih lebar 12 cm sehingga meningkatkan kestabilan bus di jalan raya. hal ini juga mempermudah membedakan antara RG dan RK8. untuk sistem pengeremannya juga ditingkatkan dari sebelumya bersistem air over hydraulics menjadi full air dan untuk rem tangannya pun ditingkatkan menjadi gas sprig loaded. untuk mesinnya sendiri sama-sama menggunakan mesin type J08 akan tetapi berbeda diameter silinderya, RG berdiameter 114mm dan RK8 berdiameter 112mm dengan panjang langkah yang sama yaitu 130mm, hal ini memungkinkan RK8 lebih irit bahan bakar.